Sir Rowland Hill : Bapak Perangko Dunia


SIR ROWIND HILL (BAPAK PERANGKO DUNIA)

A.    Biografi Tokoh

Sir Rowland Hill lahir di Kidderminster pada tanggal 3 Desember 1975. Ia memiliki enam saudara laki-laki dan dua saudara perempuan. Ayahnya bernama Thomas Wright Hill. Mereka adalah keluarga yang miskin akibat dari peperangan antara Inggris dan Perancis.
Rownland Hill sangat gemar membaca buku, terutama dongeng anak-anak karangan Miss Edgeworth. Rownloand Hill memiliki pandangan yang luas serta keteguhan yang nampaknya hal itu diwarisi dari Ayahnya. Demikian pula kecerdasan, kesabaran serta ketetelitian yang dimiliki oleh ibunya terpadu dalam dirinya.
Pada usia sekitar 31 tahun Rowland Hill pindah ke Birmingham. Bersama salah satu saudaranya, ia mendirikan sebuah sekolah istimewa di Bruce Cstle di Tottenham. Ia pun mencoba mengikuti jejak ayahnya yaitu sebagai guru.

B.     Karir Tokoh
Dalam karirnya itu Rowland Hill memperkenalkan sistem mengajar yang disbut “Hazlewood”. Sistem itu mengungkapkan bahwa mengakui kebenaran adalah sangat penting bagi mahasiswa yang demokratis agar suatu pendidikan bisa berhasil. Bahkan lebih dari itu, Rowland Hill, menekankan bahwa seorang pendidik mutlak harus memiliki disiplin diri yang kuat. Dengan gagasannya itu, Ia memberi wawasan tersendiri bagi dunia pendidikan pada masa itu.
Sebagai seorang guru, Rowland Hill menekuni pekerjaannya dengan sangat rajin. Rata-rata tidak kurang dari 15 jam sehari ia habiskan untuk melakukan pekerjaannya itu, dan bahkan ia melakukannya itu berturut-turut dalam seminggu.
Hal inilah yang menyebabkan kesehatannya menjadi terganggu. Akhirnya setelah pulih Rowland Hill memutuskan untuk tidak lagi mengajar. Ia memutuskan untuk membantu suatu yayasan yang bertujuan untuk menyebarkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat.
Rowland Hill pernah melancarkan suatu penyiaran dalam usaha membasmi kemiskinan dan mengurangi kejahatan secara berangsur-angsur. Ia sangat aktif dalam sebuah perkumpulan yang didirkan atas rencana E.G. Wakerfield.
Sebuah perkumpulan yang bertujuan membuka jajahan di Australia Selatan. Saat rencana E.G. Wakerfield ini diterima oleh parlemen, Rowland Hill diangkat menjadi sekretearis selama kurang lebih empat tahun.
Selama masa empat tahun menjadi sekretaris itu, Rowland Hill telah mencurahkan tenaga serta pikirannya bagi kemajuan perkumpulan. Selain itu, ternyata disela-sela waktunya yang lain ia pun menekuni suatu bidang. Rowland Hill ini memanfaatkan waktu luangnya untuk dan berhasil menciptakan mesin cetak.
Hal ini tidak mengherankan karena sejak masa mudanya Rownlad Hill sangat gemar menggunakan berbagai alat dan perkakas serta membuat bermacam-macam mesin. Namun mesin cetak temuannya itu tidak pernah diapakai seluruhnya, namun hanya beberapa bagian penting saja dari mesinnya itu yang masih dipergunakan.
Pada tahun 1846 Rowland Hill ditunjuk sebagai Sekretaris Postmaster General. Antara tahun 1854-1856 Ia kemudian mendapat kepercayaan untuk menduduki jabatan sebagai Sekretaris Perusahaan Jawatan Pos, suatu kedudukan yang tinggi waktu itu.
Kemudian tahun 1869 Rowland Hill menerima penghargaan tinggi dengan gelar “Knight”. Ia diangkat sebagai orang yang berhasil dan berbuat sosial tingkat nasional dan berhak menggunakan gelar “Sir” di depan namanya. (Baca Juga "Esha Tegar Putra")
C.    Gagasan Perangko
Rowland Hill juga menekuni ilmu administrasi dan perpajakan. Pada waktu mempelajari bidang perpajakan inilah timbul gasgasan untuk menertibkan carik kertas kecil yang dikenal dengan sebutan perangko.
Pada tahun 1830 ketika negara Inggris berkembang menjadi negara industri, transportasi mengalami kemajuan yang cukup menggembirakan. Jalan kereta api mulai membentang dari Barat ke Timur dan adri Utara ke Selatan.
Waktu itu ia memikirkan bagaimana mendapatkan pemasukan uang untuk kas kerajaan dari pajak pengiriman surat-surat. Hal yang dilihatnya waktu itu adalah pemberian hak bagi anggota Majelis Rendah dan Majelis Tinggi dalam parlemen untuk dapat mengirim surat secara cuma-cuma tanpa batas.
Selain itu sistem pembayaran biaya pengiriman surat oleh penerima juga banyak merugikan dinas pos. Hal tersebutlah yang dianggapnya sebagai suatu pembrosan dan merugikan kas kerajaan.
Pada tahun 1837 Rowland Hill mengajukan usul ke Parlemen yang antara lain mengemukakan hal-hal sebagai berikut :
1.      Ongkos pengiriman surat harus diturunkan; dengan turunnya ongkos pengiriman surat diharapakan terjadi peningkatan jumlah surat yang dikirm
2.      Untuk lebih merangsang masyarakat agar saling berkirim surat, perlu ditetapkan tarif pos yang seragam dengan tidak memandang jarak tempuh surat tersebut
3.      Untuk menghindari penyalahgunaan biaya penigirman surat, biayanya harus dibayar dimuka dengan menempelkan secarik kertas, yang sekarang dikenal sebagai prangko.


Pemikiran ini awalnya mendapat tentangan dari Parlemen. Namun empat tahun kemudian tepatnya pada tahun 1840 usul Rowland Hill diterima Parlemen. Dari sinilah kemudian lahir prangko, carik kertas kecil yang dipakai sebagai tanda pelunasan pengiriman surat.


Prangko yang pertama dijual pada tanggal 1 Mei 1840, harganya 1 penny untuk prangko hitam dan 2 pence untuk prangko biru, bergambar Ratu Victoria.

Rowland Hill yang bukan orang Dinas Pos kemudian pada tahun 1846 ditunjuk menjadi sekertaris Postmaster General. Antara tahun 1854-1856 Rowland Hill mendapat kepercayaan untuk menduduki jabatan sebagai Sekretaris Perusahaan Jawatan Pos, Suatu kedudukan yang tinggi waktu itu. Pada tahun 1860 Rowland Hill menerima penghargaan tertinggi dengan gelar "Knight". Ia diangkat sebagai orang yang berhasil dan berbuat sosial tingkat nasional dan berhak menggunakan gelar "Sir" di depan namanya. Pada tahun 1864 ketika ia pensiun, parlemen memberikan hadiah 20000 Poundsterling dan berhak setiap tahunnya menerima pensiun sebesar 2000 poundsterling.

Rowland Hill, yang akhirnya mendapat julukan sebagai Bapak Prangko Dunia, meninggal di Hampstead pada tanggal 27 Agustus 1879 dan dimakamkan dengan upacara kebesaran nasional di Westminster AbberyLondon.



** Diambil dari berbagai sumber**
** Materi ini dibahas pada sesi SelasaTokoh **

No comments:

Post a Comment

Halo ! Silakan tinggalkan komentar dengan menggunakan bahasa yang baik. Link hidup akan otomatis terhapus ya n_n

copyright © . all rights reserved. designed by Color and Code

grid layout coding by helpblogger.com